IMPLEMENTASI PEMBERIAN GRADED INSENTIVE REWARD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHAFAL QS. AL INSYIRAH BESERTA ARTINYA

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dhari hasil pengamatan peneliti bahwa pembelajaran Pendidikan Agama Islam kelas IX 5 SMP Negeri 12 Balikpapan, khususnya dalam menghafal Q. S. Al Insyirah beserta artinya telah ditemukan beberapa permasalahan yang dihadapi baik oleh guru maupun oleh siswa. Berdasarkan masalah dirumuskan sebagai berikut : Bagaimana aktivitas menghafal siswa kelas IX 5 SMP Negeri 12 Balikpapan, materi QS Al Insyirah beserta artinya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam dengan pemberian Graded Insentive Reward? Dan Bagaimanakah keefektifan Graded Insentive Reward terhadap pelajaran Pendidikan Agama Islam siswa kelas IX 5 SMP Negeri 12 Balikpapan?

Tempat penelitian tindakan kelas ini dilakukan di Kelas IX 5 SMP Negeri 12 Balikpapan Kalimantan Timur.  Subyek penelitian adalah siswa kelas IX 5 berjumlah 31 siswa.  Obyek penelitian dalam tulisan ini meliputi: minat belajar, hasil belajar dan model pembelajaran pemberian Graded Insentive Reward.  

Adapun skenarionya adalah : 1) Membuat rencana perbaikan pembelajaran dengan memadukan refleksi dari tindakan pembelajaran siklus 1. Dengan mengoptimalkan motivasi siswa dengan Graded Insentive  Reward.  Deskriftif hasil tindakan siklus 2 diperoleh dari data uji kemampuan menghafal siswa kelas IX 5 dari 31 siswa terdapat 30 anak tuntas (97%) dan 1 anak tidak tuntas (3%). Bersumber pada hasil analisa tingkat kemampuan menghafal dengan menggunakan pembelajaran dengan Graded Insentive Reward pada tindakan siklus 2 diperoleh data  yaitu Jumlah anak yang telah berhasil menghafal atau dikatakan tuntas mencapai 30 anak atau sebesar 97%, dan siswa yang tidak tuntas sejumlah 1 anak sebanyak 3%.

Berdasarkan data tersebut  dapat diketahui bahwa pembelajaran PAI dengan materi Menghafal Surat Al-Insyirah  dengan menggunakan metode pembelajaran dengan pemberian Graded Insentive Reward dapat dinyatakan berhasil memotivasi siswa karena perolehannya mencapai lebih dari batasan minimal tepatnya sebesar 97%.